Plica Vocalis adalah nama organisasi paduan suara di Fakultas Kedokteran Unlam. Namanya diambil dari istilah kedokteran 'plica vocalis' yang berarti pita suara, hmmm.. *baru tau sejak belajar anatomi di blok 2 :D Aku termasuk anggotanya di kelompok suara alto. Huehue.. Nggak nyangka juga bisa bergabung di sini karena sebelum kuliah nggak ada niatan untuk ikutan padus FK, eh ternyata syukur alhamdulillah banget lulus seleksinya padahal suara super duper pas-pasan, hohoho.
Baru-baru ini, alias minggu kemarin, Plica Vocalis kembali tampil untuk kesekian kalinya, kali ini di acara dies natalis FK Unlam yang ke-21. Hampir tiap hari dan tiap malam kita latihan untuk penampilan ini, meskipun hasilnya tidak seperti yang diharapkan karena kurang baiknya sound system yang disediakan panitia. Tapi tidak mengapa, yang penting kami sudah berusaha untuk menampilkan yang terbaik. Kostum yang kami pakai untuk acara ini temanya formal, untuk cewek pakai kemeja hitam dan rok hitam, plus bros bunga yang besar di dada sebelah kiri. Untuk cowoknya pakai kemeja hitam, celana kain hitam, plus dasi warna merah. Cukup keren dan elegan sih meskipun kesannya agak gelap dan sampai ada yang nanya gini, 'Padus berkabung ya?' Huohohoho...
Ini dia foto-foto kami sebelum tampil..
Selain tampil di diesna, pada hari Selasa Plica Vocalis juga diundang nampil di acara wisuda Unlam di lapangan pascasarjana. Hm, sayangnya waktu itu nggak foto-foto, jadi nggak ada arsip deh :(
Waktu itu kita pakai kostum kemeja putih dan rok/celana hitam, bagi yang berkerudung pakai warna hitam dan kerudungnya dimasukkin ke dalam baju. Terus kita pake selendang sasirangan yang dibentuk-bentuk menyerupai dasi terus dipakaikan bros batu.. Pokoknya manis n cantik, hehe. Di penampilan ini kami sukses besar karena sound system yang bagus mendukung padunya suara kami yang merdu dan harmonis *ciyeee... :D
Juga, kita dapat honor @Rp 150.000! Hueeee honor terbesar yang pernah kita dapat selama manggung :p Alhamdulillah yah, sesuatu..
Yah meskipun beberapa anggota termasuk aku merelakan 50 ribunya untuk dimasukkin ke kas padus :')
Pengalaman paling unik selama nyanyi untuk wisuda ini adalah kita jadi bisa melihat kebahagiaan para wisudawan dan wisudawati yang sukses menyelesaikan studinya, melihat senyum orang tuanya, tawa cerah, kebanggan, dan sebagainya... Duh, jadi iri, berkaca-kaca mata ini menyaksikan pemindahan tali toga *ciyeeee.. Aku kapan ya? Kapan ya? Semoga secepatnya! Amiin... :D
Juga, kita berkesempatan menyanyikan lagu andalan wisuda 'Gaudeamus Igitur'.. Lagu latin pertama yang aku hapal liriknya n lagu latin pertama yang pernah aku nyanyikan seumur hidupku, huehue.. Lagunya keren loh..
Gaudeamus igitur..
Juvenes dum su mus..
Gaudeamus igitur..
Juvenes dum su mus..
Post jucundam juventutem..
Post molestam senectutem..
Nos habe bit hu mus..
Nos habe bit hu mus..
Vivat academia..
Vivant profesores..
Vivat academia..
Vivant profesores..
Vivat membrum quod libet..
Vivant membra quae libent..
Vivant sena tores..
Vivant sena tores..